Selasa, 20 Oktober 2015

“MEWAWANCARAI PEDAGANG NASI GORENG”



Pewawancara :”Selamat malam pak ”.
Narasumber :”Iya malam ”.
 Pewawancara :”Permisi Pak, Maaf sebelumnya mengganggu waktu bapak . Bolehkah saya mengobrol dengan Bapak?”.
 Narasumber :”Iya tentu saja boleh, memangnya ada apa ya?”.
Pewawancara :”Sebenarnya saya ada tugas dari dosen untuk mewawancara,  dan saya rasa bapak orang yang tepat untuk saya wawancarai dan menjadi narasumber saya. Apakah bapak dapat membantu saya dan menjadi narasumbernya.
Narasumber :”Oh begitu, ya bapak bersedia menjadi narasumbernya”.
Pewawancara :”Kalau boleh saya tahu nama Bapak siapa?”.
Narasumber :”Nama Bapak mas bejo”.
Pewawancara :”Sudah berapa lama Bapak berjualan nasi goreng?”.
 Narasumber :”Sekitar 2 Tahun”.
Pewawancara :”Berapa penghasilan yang  Bapak dapat selama perhari?”.
 Narasumber :”Rp. 500.000,00”.
Pewawancara :”Berapa Keuntungan yang Bapak peroleh setiap bulannya?”.
Narasumber :”50%”.
 Pewawancara :”kapan bapak  membuka atau menjual nasi goring setiap harinya ?”.
 Narasumber :”Sekitar jam 06.30 WIB”.
Pewawancara :”Bagaimana cara pembuatan nasi goreng ?”.
 Narasumber :”Nasi, Potongan Daging Ayam, Kecap, Saos Tomat, Penyedap Rasa dan lain-lain”.
Pewawancara :”Berapa Harga satu Bungkus nasi Goreng ?”.
 Narasumber :”Rp.8000”.
Pewancara : Mengapa kok bapak memilih pekerjaan menjual nasi goreng,
Narasumber : hidup dikota ni nak kita harus mempunyai pendidikan atau paling tidak kita harus memiliki skil atau usah sendiri, sebab hidup dikota ini suasah untuk mendapatkan pekerjaan oleh karna itu bapak membuka usah sendiri,
Pewawancara :”Apa suka dan duka selama bapak berjualan?”.
 Narasumber :”sukanya alhamdulilah ramai banyak pelanggan , sedangkan dukanya kalau malam kurang tidur”.
Pewancara : selama bapak menjual nasi goreng ada kah pelanggan bapak yang tidak puas dengan pelayanan atau ada yang tidak suka dengan masakan nasi goreng bapak,
Narasumber : Allhamdulillah selama bapak menjual nasi goreng ini tidak ada pelanggan bapak yang merasa tidak puas dengan pelayanannya.
Pewawancara :” Oke pak Terimakasih atas waktu yang bapak berikan kepada saya , mudah-mudahan bisnis nasi goreng bapak berjalan dengan lancar.
Narasumber :”Amin terimakasih nak atas do’anya.
 Pewawancara :”selamat malam bapak ”.
 Narasumber :”Iy malam juga nak”.

Oleh : Muhammad Nurdin, Jurusan "Komunikasi dan Penyiaran Islam."

1 komentar: